Menu

Mode Gelap
Roadshow Budaya Meriahkan HUT ke-21 Luwu Timur DPRD dan Pemkab Lutim Rapat Membahas Ranperda KLA Bupati Sarankan Dewan Pendidikan Buat MoU Agar SMA di Lutim Bisa Dibantu Kalahkan Yordania, Timnas Indonesia U23 Lolos ke Babak Delapan Besar, Korea atau Jepang Calon Lawan Pemkab Lutim Ikuti Gerakan Peduli Stunting Secara Virtual Jaga Kelestarian Bumi, Pemkab Gelar Penanaman Pohon

LUWU TIMUR · 25 Sep 2018 03:58 WITA · Waktu Baca

Honorer di Lutim Minta Penerimaan CPNS Ditunda


					Honorer di Lutim Minta Penerimaan CPNS Ditunda Perbesar

Laporan : Rd

Foto : Ratusan honorer di Lutim saat melakukan aksi

LUWU TIMUR, Timuronline – Ratusan honorer dari berbagai profesi, Selasa (25/09/18) melakukan aksi demo di depan Kantor Bupati Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Ratusan honorer yang mengatasnamakan diri mereka Forum Honorer Kategori II Indonesia (FHK2I) menuntut beberapa permasalahan terkait penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) diantaranya menunda penerimaan CPNS karena dinilai tidak memberikan rasa keadilan serta meminta Pemerintah Daerah Luwu Timur agar memperhatikan kesejahteraan honorer.

” Menyampaikan kepada pemerinatah melalui BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia,red) bahwa kami menolak keputusan pemerintah melalui Permenpan-RB, dan kami meminta agar legislatif  untuk segera menggelar rapat dengar pendapat untuk memberikan kebijakan khusus daerah terhadap status honorer,” Ujar Hukama, Koordinator aksi.

Bupati Luwu Timur, H.M.Thorig Husler yang menerima aksi damai tersebut berjanji akan meneruskan tuntutan para honorer ke pemerintah pusat

” Saya perintahkan kepada dinas atau badan terkait agar supaya mencatat semua tuntutan saudara-saudara kita untyk selanjutnya kita perjuangkan di pusat,” Janji Husler

Husler mengungkapkan kesejahteraan para honorer menjadi salah satu fokus pemerintah. Untuk itu lanjutnya, di tahun 2019 mendatang guru honorer yang selama ini menerima upah 300 sampai 500 ribu per bulan tidak boleh terjadi lagi.

” Saya sudah mengalokasikan anggaran sebanyak 22 Miliar tahun depan. Jadi guru kita nantinya akan menerimah upah 1 juta lebih. Berikut honorer-honorer lainnya, pun kita akan perhatikan dan perjuangkan,” Tutup Husler. (Redaksi)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Roadshow Budaya Meriahkan HUT ke-21 Luwu Timur

25 April 2024 - 00:12 WITA

luwu timur

DPRD dan Pemkab Lutim Rapat Membahas Ranperda KLA

24 April 2024 - 20:03 WITA

DPRD Luwu Timur

Bupati Sarankan Dewan Pendidikan Buat MoU Agar SMA di Lutim Bisa Dibantu

23 April 2024 - 19:53 WITA

Luwu Timur

Pemkab Lutim Ikuti Gerakan Peduli Stunting Secara Virtual

22 April 2024 - 19:33 WITA

luwu timur

Jaga Kelestarian Bumi, Pemkab Gelar Penanaman Pohon

22 April 2024 - 18:47 WITA

Hari Bumi
Trending di KABAR PEMDA