Laporan : Ervin
MAKASSAR,Timuronline – Tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) serentak di seluruh Indonesia memasuki pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk di Kota Makassar, di gelar di Gedung RRI, Rabu, (31/10/18).
Pemeriksaan dan kelengkapan berkas para peserta sendiri diperiksa secara ketat langsung oleh Polda Sulawesi Selatan, tim Satpol PP, mulai dari Check Body, Ruang Registrasi hingga memasuki Ruang Ujian. Selama pemeriksaan berlangsung peserta dilarang menggunakan perhiasan yang berbau besi (metal).
Plt Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Naisyah tun Azikin hadir untuk memantau kondisi secara langsung tes CPNS. Usai memantau peserta ujian di lokasi, ia menuturkan bahwa peserta yang lolos berkas sebanyak 10.687 peserta.
“Jadi untuk Pemerintah Kota Makassar sendiri ada sebanyak 10.687 yang lolos berkas”, ujar Naisyah Tun Azikin.
Seleksi CPNS tahun 2018 di Kota Makassar sendiri akan berlangsung selama 5 hari, mulai dari 31 Oktober hingga 3 November. Setiap harinya ada sebanyak 720 peserta mengikuti seleksi via sistem Computer Assisted Test (CAT).
” Nantinya hasil dari ujian tersebut akan di ketahui pada hari itu juga,” katanya
Dalam lanjutnya, ia mengimbau kepada peserta agar tidak mudah percaya dengan isu-isu berbayar, mengingat sistem dari ujian kali ini melalui komputer dan tidak dapat di ubah-ubah.
” Khusus seleksi tahun ini, diharapkan bahwa tidak ada isu-isu bayar. Karena kita sudah melihat bahwa tes kali ini melalui sistem komputer. Jadi kalau ada yang tawarkan pembayaran atau joki jangan sama sekali berani karena langsung ketahuan. Dari foto saja kalau ada yg beda sedikit saja akan langsung di cross check” tegasnya.
Plt Sekda Kota Makassar mengharapkan bagi peserta yang lolos sesuai yang diharapkan, mengingat sudah 5 tahun tidak ada penerimaan CPNS.
“Kita harapkan yang lolos seleksi nanti, betul-betul sesuai yang diharapkan,” tutupnya (Redaksi)
