Menu

Mode Gelap
Pemkab Lutim Kirim Tim Tanggap Bencana Musibah Banjir di Kabupaten Luwu Bupati Lutim Ajak Warga Doakan Para Korban Bencana di Beberapa Daerah di Sulsel Rangkaian HUT Lutim ke-21 sebagai Ajang Menguatkan Tali Silaturahmi FOTO : Kunker Kapolda Sulsel di Mapolres Luwu Timur Kunjungan Perdana di Luwu Timur, Kapolda Sulsel Apresiasi Pembangunan Mapolres Lutim Bupati Lutim Beri Nama Islamic Center Malili ” KH. Siddiq Bakri “

LUWU TIMUR · 7 Nov 2018 04:24 WITA · Waktu Baca

2 Sopir Truck Angkut Kayu Ilegal Diamankan Polisi. Siapa “Bosnya” ?

Perbesar

Laporan : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Luwu Timur berhasil membekuk dua orang sopir truck saat kedapatan membawa atau mengangkut kayu yang diduga hasil pemalakan liar di wilayah Desa Pongkeru Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Selasa (06/11/18). Selain dua orang sopir, polisi juga mengamankan truck mereka beserta barang bukti lainnya berupa puluhan kubik kayu jenis kumea.

Kedua sopir yang saat ini masih dalam proses pemeriksaan masing-masing Baharuddin alias Bahar, warga Desa Manurung Kecamatan Malili serta Rais alias Eban warga Desa Jalajja Kecamatan Burau.

” Semua barang bukti berikut pelaku kita sudah amankan di Mapolres,” Kata Iptu Andi Akbar, Kasat Reskrim Polres Lutim

Penangkapan dua pelaku pembalakan liar tersebut, mengundang beragam komentar dari masyarakat Malili terkhusus warga yang merasa prihatin dengan banyaknya pembalakan liar yang terjadi di Luwu Timur.

” Kita bisa lihat, sana-sini hutan sudah gundul, pembalakan hutan marak. Mereka dengan seenaknya membuka lahan bahkan kayunya dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi tanpa memikir dampak yang akan terjadi kedepan. Memang sudah saatnya aparat kepolisian tegas akan hal ini. Berikan mereka efek jera supaya hal ini tidak terulang,” Ujar Mustamin, Warga Malili kepada Timuronline, Rabu (07/11/18)

Mustamin meyakini bahwa penangkapan dua orang sopir tersebut adalah hanya sebagian pelaku “kecil” dan masih menyisahkan pelaku-pelaku lainnya

” Iyalah, pasti ada bosnya. Mereka itu hanya pesuruh, mereka bukan aktor utama pembalikan liar ini. Saya yakin kalau polisi serius menangani hal ini, pelaku yang lebih besar bahkan mungkin ada kompolotannya pasti bisa ditangkap. Cari bosnya, kalau cuma anggota yang ditangkap, pembalakan liar tidak akan berhenti sampai disini. Saya yakin polisi bisa kok,” Katanya. (Redaksi)

 

 

Artikel ini telah dibaca 4 kali

Penulis

Baca Lainnya

Pemkab Lutim Kirim Tim Tanggap Bencana Musibah Banjir di Kabupaten Luwu

4 Mei 2024 - 17:48 WITA

Bupati Lutim Ajak Warga Doakan Para Korban Bencana di Beberapa Daerah di Sulsel

4 Mei 2024 - 17:44 WITA

Rangkaian HUT Lutim ke-21 sebagai Ajang Menguatkan Tali Silaturahmi

4 Mei 2024 - 17:38 WITA

FOTO : Kunker Kapolda Sulsel di Mapolres Luwu Timur

4 Mei 2024 - 17:16 WITA

Kunjungan Perdana di Luwu Timur, Kapolda Sulsel Apresiasi Pembangunan Mapolres Lutim

4 Mei 2024 - 17:05 WITA

Trending di KABAR PEMDA
Exit mobile version