Menu

Mode Gelap
Kunker ke Lutim, Kapolda Apresiasi Kinerja Polres Luwu Timur Amankan Pilkada Uang Ratusan Juta Milik SPBU Wotu Dicuri, Ternyata Pelakunya Di Peringatan Isra Mi’raj, Bupati Luwu Timur Sampaikan Permohonan Maaf Ratusan Tabung Gas Milik BUMDes Kawata Raib, Ternyata Ini Penyebabnya Pria di Wasuponda Rekam Ibu dan Kakak Kandung Saat Mandi Puncak HJL dan HPRL 2025, Wabup Lutim Dorong Sinergi untuk Wujudkan Provinsi Tana Luwu

LUWU TIMUR

Husler : Tidak Punya Air Bersih, Rakyat Belum Makmur

badge-check


					Husler : Tidak Punya Air Bersih, Rakyat Belum Makmur Perbesar

Laporan : Rd

LUWU TIMUR,Timuronline –  Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) adalah salah satu program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia dengan dukungan Bank Dunia, program ini dilaksanakan di wilayah perdesaan dan pinggiran kota.

Untuk tahun ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur telah memasuki program Pamsimas III. Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler menyempatkan meresmikan dan melakukan uji fungsi serta serah terima Program Pamsimas III di Desa Kasintuwu Kecamatan Mangkutana, Selasa (05/11/2019).

Program Pamsimas bertujuan untuk meningkatkan jumlah fasilitas pada warga masyarakat kurang terlayani termasuk masyarakat berpendapatan rendah di wilayah perdesaan. Dengan Pamsimas, diharapkan warga dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta meningkatkan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat.

Kepala Desa Kasintuwu, Petrus Frans mengaku sangat bersyukur dengan adanya program Pamsimas. Menurutnya, program ini bermanfaat untuk memberikan dan menyediakan air bersih bagi warganya.

Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler mengatakan, air bersih dan sanitasi yang baik di lingkungan desa adalah salah satu kunci dalam menciptakan masyarakat yang makmur dan sejahtera.

“Masyarakat tidak mungkin jadi makmur dan sejahtera kalau tidak punya air yang bersih dilingkungannya,” tutur Husler.

Dengan program Pamsimas ini, katanya lagi, masyarakat desa bisa mendapatkan kualitas air yang bersih dan layak dikonsumsi. Ia kemudian menjelaskan program PAMSIMAS adalah produksi sanitasi air yang dibiayai oleh negara melalui penerimaan perpajakan, bea dan cukai.

“Saya senang sekali melihat PAMSIMAS yang ada di desa ini, dan sangat membantu masyarakat mendapatkan air yang bagus. Ini adalah produksi sanitasi air yang dibiayai oleh negara, dari uang pajak dan cukai,” ujar Husler.

Dalam acara ini, Husler didampingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Halsen, Camat Mangkutana, Sri Muliani dan Camat Tomoni, Umar Hasan Dalle (hms/ikp/kominfo)

Lainnya

Kunker ke Lutim, Kapolda Apresiasi Kinerja Polres Luwu Timur Amankan Pilkada

6 Februari 2025 - 16:05 WIB

Uang Ratusan Juta Milik SPBU Wotu Dicuri, Ternyata Pelakunya

1 Februari 2025 - 23:04 WIB

Di Peringatan Isra Mi’raj, Bupati Luwu Timur Sampaikan Permohonan Maaf

30 Januari 2025 - 20:52 WIB

Ratusan Tabung Gas Milik BUMDes Kawata Raib, Ternyata Ini Penyebabnya

24 Januari 2025 - 13:18 WIB

Pria di Wasuponda Rekam Ibu dan Kakak Kandung Saat Mandi

24 Januari 2025 - 12:41 WIB

Trending KRIMINAL